- Kesan Peserta Fotografi Water Sport Festival
Donggala, Metrosulawesi.id – Open Watersport Festival yang diinisasi oleh Dirpolairud Polda bersama dengan PRSI dan POSSI Sulteng di Wisata Pantai Tanjung Karang Sukses digelar. Kejuaraan ini diketahui memperlombakan tiga kategori yakni Fotografi Bawah Laut, Renang Terbuka, dan Orientasi Bawah Laut (eksebisi).
Khusus fotografi bawah laut, 30 peserta yang berpartisipasi dituntut untuk mengabadikan keindahan biota bawah laut Donggala. Baik menggunakan kamera poket, maupun DSLR, peserta diberi waktu selama satu jam untuk menyelam.
Vony salah satu peserta asal Lampung menuturkan, selama menyelam ia mengakui kejernihan bawah laut Donggala sangat bagus. Dari hasil pengamatannya ternyata bawah laut Donggala memang belum tersentuh sama sekali.
“Terus terang Koral-koralnya itu masih sangat indah sekali di sini , jadi jangan sampai ada pengeboman, pemancingan liar terutama, itu bisa merusak terumbu karang yang bagus di sini,” kata dia kepada Metrosulawesi, Sabtu (03/11/2022).
Karmelita, peserta lainnya asal Jakarta juga menyampaikan hal yang sama. Ia takjub akan keindahan bawah laut Donggala. “Sayangnya hanya diberi waktu selama dua hari, jadi memang harus butuh eksplor lagi,” kata dia. Karmelita berharap kegiatan festival bawah laut di Sulteng bisa tiap tahun terselenggara dengan mendatangkan peserta yang lebih banyak.
Under Water Festival tahun ini diketahui diselenggarakan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata. Tujuan utama yakni mengenalkan keindahan pariwisata Sulteng melalui kejuaraan olahraga.
Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, saat membuka kejuaraan berharap agar kegiatan Sport tourism rutin digelar. Dia berpesan tahun depan Open Water Sport Festival jangkauannya telah berskala Internasional.
“Sulteng memiliki potensi SDA dan pariwisata, sehingga perlu dipublikasikan melalui kegiatan yang berskala Internasional,” ujarnya.
Reporter: Addi Pranata
Editor: Syamsu Rizal
