ILUSTRASI. Dimas Saputra melakukan tembakan keras saat kejuaraan bola Voli di Sulteng beberapa waktu lalu. (foto: metrosulawesi/adi pranata).

PALU, Metrosulawesi.id – Daerah Sulawesi Tengah untuk kali pertama dipercaya jadi tuan rumah kejuaraan bola voli Kapolri Cup 2023 Zona 6. Kejuaraan antar jajaran Polda ini bakal diikuti empat provinsi, yakni Sulteng, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, dan Gorontalo.

      Event yang bakal berlangsung mulai 31 Agustus hingga 4 Juli 2023 di Gelora Bumi Kaktus Palu ini bakal jadi tontonan menarik dan bergengsi. Betapa tidak, tiap tim dipastingan tengah melirik sejumlah pemain proliga bahkan pemain voli nasional.

      Selaku penyelenggara dan tuan rumah, Polda Sulteng juga tidak ketinggalan dengan menghadirkan pemain Proliga mewakili Provinsi Seribu Megalit. Dikabarkan ada sejumlah pemain Lavani yang saat ini dilirik untuk memperkuat Sulteng.

      Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho mengatakan,  turnamen bola voli Kapolri Cup merupakan kehormatan dari pimpinan karena Provinsi Sulteng dipercaya sebagai tuan rumah Zona 6.  Kapolda ingin sukses pelaksanaan serta juga sukses prestasi.

      “Provinsi Sulteng ditunjuk tuan rumah ini bentuk kepercayaan kepada Polda Sulteng yang dinilai siap. Dan turnamen ini kesempatan kita bisa mengharumkan nama Sulteng di tingkat nasional, kita membawa nama tim voli Sulteng,” ujar Kapolda saat rapat bersama jajaran Polda Sulteng bersama KONI Sulteng dan PBVSI Sulteng, Selasa (18/7/2023).

      Rapat yang berlangsung di Aula Polda Sulteng dihadiri Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Suseno selaku ketua panitia, serta seluruh pejabat utama jajaran Polda Sulteng, Ketua Umum  KONI Sulteng Nizar Rahmatu, Ketua Umum PBVSI Hardi, serta juga dari Kabid Olahraga Dispora Sulteng Yuskisan.

      Ketua Umum KONI Sulteng, M Nizar Rahmatu mengapresiasi atas gelaran turnamen voli Kapolri Cup 2023. KONI bersama induk olahraga voli PBVSI  akan memberikan dukungan teknis agar pelaksanaan Kapolri Cup berlangsung sukses.

      “Kapolri Cup ini event nasional tidak main-main, dibagi enam zona hingga babak final. Ini kesempatan kita mengangkat harkat dan martabat daerah sukses dalam prestasi maupun penyelenggaraan nasional,” ujar Nizar.

      Dalam turnamen ini nantinya, setiap tim bisa mengambil empat pemain nasional atau proliga dan dua pemain Sea Games serta diperkuat delapan pemain lokal.

      Dikabarkan, tim voli Sulteng melibatkan pelatih PBVSI Sulteng yang akan meramu atlet voli lokal serta nasional. Enam Pemain proliga yang bakal dihadirkan memperkuat tim voli putra dan putri Sulteng.

      Turnamen bola voli Kapolri Cup dipastikan berlangsung sengit, karena diikuti seluruh provinsi di tanah air. Tiap provinsi mengirimkan satu tim putra putri membawa nama provinsi.

      Babak penyisihan dimulai dari zona 1 hingga zona 8. Dua tim dari tiap zona akan melaju ke putaran yang dibagi putaran barat dan timur. Empat tim terbaik dari tiap putaran timur dan  barat maju ke babak final four. Delapan tim ini kemudian akan bersaing memperebutkan juara 1 hingga juara 4. (*)

Reporter: Adi Pranata

Ayo tulis komentar cerdas