Palu, Metrosulawesi.id – Pengurus Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kota Palu tengah mematangkan persiapan kejuaraan sepeda yang masuk dalam Palu Sport Event (PSE) tahun 2023. Kejuaraan ini diketahui jadi agenda balap sepeda terbesar di Sulawesi Tengah (Sulteng) bahkan di Sulawesi tahun ini dengan memperebutkan total hadiah Rp 650 Juta.
Ketua Umum ISSI Palu, Anwar Ismail, menuturkan, pihaknya pada PSE diberi kepercayaan oleh Pemkot Palu dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk mengatur segala teknis pelaksanaan lomba. Baik berupa regulasi, nomor perlombaan hingga venue yang akan digunakan.
“Kami sementara telah merampungkan handbook hingga RAB dan sudah kami serahkan ke Pemkot Palu,” kata Coxy sapaan akrabnya, Rabu (12/07/2023).
Menurut Coxy, kejuaraan nanti akan mempertandingkan khusus kelas Road Bike. Ada beberapa kategori lomba kriterium mulai dari kelas men Youth hingga Master. Pesertanya pun dibuka untuk umum tak hanya di Sulteng. Atlet dari berbagai penjuru di Indonesia dipersilahkan untuk mendaftar.
“Mengingat hadiahnya yang besar maka kejuaraan terbuka untuk umum. Ini juga sesuai dengan tujuan PSE salah satunya promosi wisata. Kami yakin animo atlet luar daerah akan tinggi menuju kota Palu karena hadiahnya yang besar,” ucap Coxy.
Adapun untuk jalur lomba, lanjut Coxy, pihaknya untuk sementara telah memetakan beberapa kawasan di kota Palu. Mulai dari jalan Taman GOR Palu, Mohammad Hatta, Gatot Subroto hingga Jenderal Sudirman. Pemeriksaan meliputi kelayakan track perlombaan agar nyaman dilalui oleh para atlet.
“Untuk track mungkin nanti butuh beberapa pembenahan terutama untuk jalan yang berlubang nanti kami usulkan untuk ditambal. Saya rasa sisa berapa bulan ini kesiapannya sudah 80 persen,” tutur Coxy.
Coxy menambahkan, kejuaraan balap sepeda dalam Palu Sport Even akan digelar pada tanggal 18-20 November 2023. Dia berharap, kejuaraan terbesar di Sulteng tahun ini bisa berjalan lancar dan jadi agenda tahunan Pemkot Palu.
“Harapan kami ke Pemkot kejuaraan ini bisa berkelanjutan ataupun jadi agenda tahunan, selain mencari bibit atlet berbakat juga jadi sarana untuk promosi wisata yang ada di Kota Palu,” katanya. (*)
Reporter: Addi Pranata