Skuad Mandala Palu di kejuaraan bola voli Gubernur Cup IV. (Foto: Metrosulawesi/ Addi Pranata)

Palu, Metrosulawesi.id – Tim Mandala harus merasakan malam paling kelabu selama berkompetisi di ajang Kejuaraan Bola Voli Gubernur Cup IV. Sang juara bertahan harus gagal merebut trophy karena harus takluk 3-0 atas tim Polda Sulbar.

Hasil ini jadi momen antiklimaks bagi Mandala yang selalu tampil perkasa di babak penyisihan hingga menembus babak final. Mereka tak berkutik pada laga final yang digelar Rabu (07/06/2023) malam di GOR Bumi Kaktus.

Di gim awal, anak asuh Sugeng Riyadi ini bahkan harus tertinggal jauh 25-14. Polda Sulbar harus berterima kasih kepada pemain andalan mereka Sukri. Mantan pemain pemain proliga ini sukses jadi penyumbang poin terbanyak lewat spike kerasnya yang tak bisa dibendung pemain mandala. Keunggulan jauh ini berlanjut di gim kedua, Polda Sulbar Kembali memenangkan pertandingan dengan skor 25-17

Mandala sejatinya mampu menangg di gim ketiga. Itu setelah Ozy dkk sudah unggul jauh 24-21 atas tim Polda Sulbar. Namun sayang satu poin penuntasan tak kunjung didapat. Polda Sulbar justru berbalik memimpin hingga mengakhiri gim ketiga dengan skor 28-26.

Ditemui usai laga, Sugeng Riyadi mengakui memang anak asuhnya melakukan sejumlah kesalahan krusial. Termasuk penerimaan yang sangat buruk. Sugeng mengakui bahwa servis tim Polda Sulbar memang baik.

“Kami akui servis Polda Sulbar sangat baik. Saya rasa juga anak-anak tertekan karena beban menyandang juara bertahan,” kata Sugeng.

Sebaliknya, Polda Sulbar yang sempat kalah di babak penyisihan atas Mandala tampil spartan di partai final. Kemenangan ini mengantarkan Polda Sulbar jadi pemenang baru di kejuaraan bola voli di Sulteng. Mereka turut mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 35 juta.

“Artinya kami telah melakukan evaluasi setelah sempat kalah, alhamudillah anak anak bermain dengan baik di partai final,” kata Aiptu Hamka pelatih sekaligus manajer tim Polda Sulbar usai laga. (*)

Reporter: Addi Pranata

Ayo tulis komentar cerdas