Palu, Metrosulawesi.id – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tengah mencatat Nilai Tukar Usaha Rumahtangga Pertanian (NTUP) pada bulan Mei 2023 mengalami kenaikan indeks sebesar 0,86 persen.
“Yaitu dari 101,61 persen poin pada April 2023 menjadi 102,48 persen poin di
Mei 2023,” kata Ketua BPS Sulteng, Simon Sapary belum lama ini.
Namun demikian, ia mengaku bahwa relatif lebih rendahnya indeks NTUP yakni sebesar 102,48 persen poin dibandingkan indeks Nilai Tukar Petani (NTP) yang sebesar 103,02 persen poin.
“Ini mengindikasikan bahwa tingkat pengeluaran untuk biaya produksi dan penambahan barang modal, berperan cukup signifikan dalam menentukan besaran nilai tukar,” jelasnya
Menurutnya, kenaikan NTUP dipengaruhi oleh naiknya subsektor tanaman pangan sebesar 0,39 persen, subkelompok hortikultura sebesar 3,33 persen, subkelompok tanaman perkebunan rakyat sebesar 1,10 persen, dan subsektor peternakan sebesar 0,76 persen.
“Pada bulan yang sama, NTUP tanpa perikanan sebesar 102,13 atau lebih rendah dari NTUP secara gabungan. Hal ini mengindikasikan bahwa sektor perikanan tetap memiliki daya ungkit terhadap capaian nilai tukar usaha rumahtangga pertanian,” pungkasnya.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Pataruddin