
Palu, Metrosulawesi.id – Kepala Bidang Pengaduan, Kebijakan dan Pelaporan Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulteng, Siska, mengungkapkan realisasi investasi periode triwulan I tahun 2023, mencapai Rp328,9 triliun.
“Realisasi ini meningkat apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu sebesar 16,5%,” ungkapnya saat Workshop Online Single Submission (OSS) Sektor Pertambangan Tahun 2023, Selasa, 30 Mei 2023.
Kata Siska, khusus realisasi capaian Penanaman Modal Asing (PMA) Sulteng kembali berhasil mencatatkan sebagai lokasi dengan realisasi tertinggi PMA yaitu sebesar US$ 1,9 Miliar, meninggalkan rekor DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
“Keberhasilan ini tidak lain adalah berkat kerjasama dan kerja keras kita semua,” ucap Siska.
Addapun workshop dilaksanakan dalam rangka mewujudkan kesamaan pemahaman dalam penyelenggaraan perizinan sektor pertambangan melalui OSS serta pengelolaan kebijakan sektor pertambangan.
Kegiatan mengusung tema “kebijakan pengelolaan pertambangan dan tindaklanjut pendelegasian sebagian kewenangan sektor pertambangan dari pemerintah pusat kepada pemerintah provinsi”.
Tujuan workshop agar pelaku usaha dapat mengetahui dan mampu mengaplikasikan OSS untuk kegiatan usaha pertambangan serta pelaku usaha dapat memahami kebijakan pengelolaan pertambangan.
Peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah 50 orang yang terdiri dari pelaku usaha pertambangan beserta operator perusahaan se- Sulawesi Tengah.
Siska menjelaskan Online Single Submission Risk Bassed Approach (OSS-RBA) atau OSS berbasis resiko adalah salah satu implementasi pelaksanaan perizinan berusaha.
Dengan adanya OSS-RBA, pemerintah provinsi, Kabupaten/ Kota diharapkan mampu untuk meningkatkan iklim investasi yang kondusif di daerah masing-masing sesuai dengan arah kebijakan jangka panjang di bidang investasi.
“Setiap langkah harus direspon dengan cepat dan kalau bisa, kita kawal bersama seluruh rencana investasi yang sudah mendapatkan perizinan berusaha melalui system OSS-RBA,” ajak Siska.
Reporter: Michael Simanjuntak
Editor: Yusuf Bj