Hadianto Rasyid. (Foto: Metrosulawesi/ Addi Pranata)

Palu, Metrosulawesi.id – Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Tengah sebelumnya telah melakukan seleksi pemain tahap 1 untuk menuju Babak Kualifikasi PON 2024. Namun seleksi tahap kedua belum dilakukan sebulan usai seleksi tahap awal. Ketua Asprov PSSI Sulteng, Hadianto Rasyid angkat bicara terkait hal ini.

Asprov diketahui sebelumnya membuka pendaftaran bagi putra-putra terbaik di Sulteng untuk ikut seleksi tim babak kualifikasi PON. Seleksi dilakukan dua tahap dan yang lolos tahap pertama akan kembali digodok bersama 23 atlet hasil porprov.

Menurut Hadianto, seleksi BK PON tahap kedua akan dilakukan secepatnya.

“Secepatnya. Kongres kan akan digelar dalam waktu dekat. Setelah itu kita akan lakukan secepatnya. Kalau bisa bulan ini ya bulan ini,” kata Hadianto belum lama ini.

Hadianto menargetkan tim Sulteng bisa menumbus PON dan berhasil mengukir prestasi. Hal ini, menurut dia, sesuai dengan harapan Gubernur Sulteng dan masyarakat di daerah setempat.

Olehnya untuk menuju BK PON pihaknya berusahan mempersiapkan tim dengan maksimal. Hal ini salah satunya dilakukan dengan berencana merekrut pelatih luar daerah Sulteng. Menanggapi hal ini Hadianto belum menyebut nama Pelatih resmi Sulteng.

“Kan ada seleksi pelatih. Intinya siapa yang terbaik untuk Sulawesi Tengah,” kata Walikota Palu ini.

Di sisi lain, Hadianto menambahkan, Asprov PSSI Sulteng juga telah mengajukan diri untuk jadi tuan rumah BK PON. Hal ini diakui telah disampaikan jauh hari kepada PSSI pusat.

“Harapannya moga-moga hal ini bisa diterima. Dan kita sudah sampaikan jauh hari,” katanya. (*)

Reporter: Addi Pranata

Ayo tulis komentar cerdas