Nicky Hayden. (Foto: Ist)

Palu, Metrosulawesi.id – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulawesi Tengah (Sulteng) telah memilih sejumlah atlet potensial untuk diseleksi dan diterjunkan pada Babak Kualifikasi PON 2024. Selain memanggil atlet berdasar hasil Porprov Banggai tahun lalu, IMI berencana merekrut atlet luar salah satunya Nicky Hayden.

Ketua IMI Sulteng, Helmy Umar, menjelaskan, pihaknya telah menyusun struktur tim BK PON baik di cabang Bermotor maupun grastrack. Khusus untuk Bermotor ada tujuh atlet yang bakal diseleksi untuk kelas senior dan pemula.

Adapun Nicky Haiden akan masuk pada kelas Pemula bersama tiga atlet lainnya. Lelaki pemilik nama lengkap Muhammad Nicky Hayden ini diketahui pebalap muda yang kini berusia 17 tahun.

Sebelumnya, kata Helmy, Nicky Hayden juga sukses mempersembahkan medali emas saat membela Papua di PON tahun 2022.

Masuknya atlet kelahiran Yogyakarta pada penjaringan IMI Sulteng sebab posturnya yang mungil dan sudah terbukti menjuarai berbagai kejuaraan bermotor. 

“Dia (Nicky Haiden) ini masih muda sekarang sudah bermain di One prix, memang PON tahun lalu sudah bawa nama tim Akay Jaya Sulteng. Jadi untuk sementara kami sedang negosiasi. Dia berpotensi emas, tubuhnya kecil dan sangat pas untuk PON,” kata Helmi Umar, Kamis (27/04/2023).

Helmi mengatakan karena jadi rebutan daerah lain, maka negosiasi akan terus dilakukan termasuk merekrut Nicky Hayyden lewat jalur Sulteng emas.

“Dari Nicky Hayden sudah ada lampu hijau, sisa kesiapan untuk pindah yang saat ini kami serahkan sepenuhnya kepada pelatih untuk bernegosiasi dan akan kami putuskan pada raker IMI di bulan Mei,” katanya.

Sementara itu, Atlet lain yang bakal diseleksi IMI Sulteng yakni kelas senior ada Carlos Demelos, dan Maega Kahar hasil seleksi Porprov serta M Ilham hasil seleksi non Porpov. IMI Sulteng bakal mengirimkan tiga atlet di masing-masing kelas pada babak kualifikasi PON, dua atlet utama dan satu atlet cadangan.

Cabor bermotor pra Pon Sulteng diketahui dilatih oleh Januar Deden. IMI Sulteng rencananya menggelar seleksi terbuka untuk para atlet pada bulan Juli-Agustus di Sirkuit Panggona Kota Palu. (*)

Reporter: Addi Pranata

Ayo tulis komentar cerdas