
- Rencana Aksi Daerah Bersama Bakesbangpol Sulteng dan Tim Terpadu
Palu, Metrosulawesi.id – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Sulawesi Tengah mengundang lintas instansi Forkopimda, KPU Sulteng, Bawaslu Sulteng, TNI/Polri, Kejati Sulteng dan lembaga terkait lainnya, dalam rangka pembahasan Rencana Aksi Daerah atas keamanan dan ketertiban masyarakat umum Sulawesi Tengah.
Agenda itu merupakan salah satu rangkaian agenda tim terpadu penanganan konflik sosial, yang digelar di salah satu tempat santai di Kota Palu, Kamis pagi, 23 Februari 2023.
Kaban Kesbangpol Sulteng, Dr. Fahruddin D Yambas kepada wartawan Metrosulawesi menuturkan, salah satu tugas tim terpadu yakni pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya konflik yang diakibatkan berbagi isu yang ada.
“Nah tugas utama Bakesbangpol Sulawesi Tengah dalam RAD ini adalah cegah dini, waspada dini, dan tangkal dini terhadap kemungkinan-kemungkinan (dampak buruk) yang terjadi,” ujar Fahruddin.
Kemudian khusus di momen RAD kali ini, Fahruddin bilang pihaknya bersama lintas sektor mengerucutkan pembahasan isu politik.
“Tentu kawan-kawan dari Bawaslu Sulteng dan KPU sudah memberikan masukan kepada kami tentang tahapan-tahapan Pemilu serentak tahun 2024,” imbuhnya.
“Kemudian (kami sudah mengantongi) back-up dengan data dan informasi dari Forkopimda maupun unit terkait termasuk dari Kesbangpol sendiri,” tuturnya.
Fahruddin lebih jauh menegaskan, pihaknya telah mewanti dan menyusun strategi jitu atas dampak buruk politik identitas dan politik uang.
Pihaknya telah menyepakati bersama lembaga di Kementerian Agama, FKUB, jajaran Forkopimda, jajaran Bakesbangpol dan KPU serta Bawaslu berupaya menyadarkan masyarakat yang tinggi agar tak terpecah konflik imbas politik identitas.
“Termasuk money politic pasti kalau ada yang melakukan (terbukti melakukan) itu pasti ditangkap (dipidana), sudah pasti itu lewat kesepakatan bersama,” tandasnya.
Fahruddin mengimbau seluruh masyarakat Sulteng mendukung suksesi seluruh rangkaian pesta demokrasi 2024 dengan menggunakan hak pilihnya sebaik mungkin. Jangan mudah diimingi uang berjumlah berapapun, yang menghasilkan pilihan sosok politik namun tak sesuai harapan baik masyarakat.
Reporter: Faiz Syafar Lanoto
Editor: Udin Salim