
Palu, Metrosulawesi.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anutapura Palu, Sulawesi Tengah, mengirim tenaga medis ke Sulawesi Barat untuk membantu korban gempa. Tim Brigade Siaga Bencana (BSB) terdiri dari dokter ahli dan umum, serta tenaga perawat.
“Atas inisiatif sendiri, tim BSB RSUD Anutapura yang kita kirim ke Sulbar itu terdiri dari para dokter dan tenaga perawat. Mereka akan memberikan bantuan dalam penanganan korban gempa,’’ ujar Dirut RSUD Anutapura Palu, Drg. Hery Mulyadi kepada Metrosulawesi.id, usai melepas keberangkatan tim BSB RSUD Anutapura Palu, Sabtu (16/1/2021) pagi.
Dikatakan Hery Mulyadi, BSB RSUD Anutapura Palu, akan mendirikan rumah sakit darurat di Sulbar. Rencananya mereka akan tinggal selama 10 hari di sana,
‘’Insya Allah, teman-teman dari BSB RSUD Anutapura Palu, dibawah pimpinan dokter ahli bedah, dr.Andre SpB dan dr Irdam akan mendirikan rumah sakit darurat untuk menangani korban gempa,’’ jelas Hery Mulyadi.
Seperti diketahui, gempa di Sulawesi Barat diinformasikan terjadi pada Jumat dini hari, sekitar pukul 02.28 WITA. Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Majene hingga Kabupaten Mamuju dan sekitarnya.
Data BNPB yang diterima Metrosulawesi.id, Jumat (15/1/2021) 42 orang, dengan rincian 8 di Kabupaten Majene, 34 di Kabupaten Mamuju). Sedang luka berat / rawat inap 189 orang, luka ringan / rawat jalan 637 orang. (*/is)