Bangkep, Metrosulawesi.id – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVIII tingkat Provinsi Sulawesi Tengah yang digelar di Banggai Kepulauan (Bangkep), resmi dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tengah, pada Senin malam, 16 Maret 2020.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sulteng, H. Rusman Langke, mengatakan, MTQ bukan sekadar menjadi agenda rutin dan ajang kompetisi untuk meraih prestasi, tetapi yang paling hakiki dengan momentum ini umat Islam menjadi dekat dengan kitab suci Al-Quran.
“Budaya membaca Al-Quran tumbuh dan berkembang dalam lingkungan keluarga dan masyarakat, kita dan seluruh kafilah dari kab/kota hadir diacara ini, dengan satu komitmen mensyiarkan Al-Quran agar lebih dicintai, didalami, dan diamalkan isi kandungannya dalam kehidupan sehari-hari,” kata Rusman, saat di acara pembukaan MTQ tingkat provinsi di Kota Salakan, Kab Bangkep.
Rusman mengatakan, nilai- nilai kedamaian yang terkandung dalam Al-Quran menjadikan spirit bagi umat Islam untuk senantiasa hidup rukun dan damai dalam menyelesaikan persoalan yang ada.
“Semua agama mengajarkan untuk saling mengasihi dan menghormati sesama umat manusia, walaupun berbeda-beda tetapi kita semua adalah ciptaan yang maha kuasa Allah Swt, sesuai yang termaktub dalam Quran Surah Al-Hujurat ayat 13,” ujarnya.
Rusman menghimbau, umat beragama agar tidak malu mempelajari agama, pada ahli agama yang diyakini kapasitas ilmu agamanya.
“Selain itu para ulama diharapkan untuk lebih tekun mendidik umat, utamanya buat mereka yang mungkin keliru dalam pemahaman agamanya, agar kembali sesuai dengan tuntunan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad Saw,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Sulteng H. Longki Djanggola, mengatakan, bahwa MTQ sebagai event keagamaan yang telah membudaya, dan harus terus dikembangkan dengan menjadikan al-Quran sebagai pedoman hidup dan memberikan solusi dalam kehidupan sehari-hari serta selalu mempelajari dan mengajarkannya.
“Saya mengingatkan agar menghadapi ancaman virus corona masyarakat tidak perlu panik dan takut berlebih-lebihan, mari biasakan pola hidup bersih dan sehat,” kata Longki.
Kata Longki, pemerintah sudah mengistruksikan agar meliburkan anak sekolah selama dua minggu, selain itu dalam menghadapi Pilkada serentak, dia mengimbau masyarakat agar jangan terlibat dalam politik praktis.
Selain itu, Bupati Bangkep H. Rusli D. Adam, mengatakan, tujuan kegiatan MTQ XXVII adalah mewujudkan moderasi beragama dalam mengisi pembangunan mental spiritual demi terciptanya generasi Qur’ani menuju Sulawesi Tengah yang rukun, maju dan berdaya saing. MTQ tingkat provinsi yang berlangsung sekitar tujuh hari itu, diikuti kurang lebih 1.064 peserta lomba yang terbagi dalam kafilah 13 Kab/Kota. Adapun cabang lomba yang diadakan diantaranya, Tilawah Al-Qur’an, Qiratussab’ah, Hifdz Al-Qur’an, Tafsir Al-Qur’an, Fahmil Al-Qur’an, Cabang Syahril Al-Qur’an, Khat Al-Qur’an dan Cabang Makalah Al-Qur’an.
Reporter: Moh Fadel
Editor: Syamsu Rizal
