Tolitoli, Metrosulawesi.id – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Sosialisasi Investasi Pelaku Usaha Industri Kecil Menengah di Kabupaten Tolitoli, belum lama ini. Kegiatan itu dihadiri oleh Sekretaris Provinsi Sulawesi Tengah, Mohamad Hidayat Lamakarate.
Mewakili Gubernur Sulteng, Hidayat memberikan apresiasi kepada Bidang Pengembangan Industri pada Dispar Sulteng yang sangat tepat mengadakan kegiatan tersebut, sebagai upaya menghidupkan kembali para pelaku usaha atau membuka usaha bagi masyarakat yang kehilangan pekerjaanya.
“Sulteng sebagai salah satu provinsi yang memiliki beraneka aset di bidang pariwisata, diantaranya wisata alam, wisata budaya, wisata tirta, dan wisata buatan. Semua ini perlahan-lahan mulai bangkit kembali sejalan dengan langkah pemerintah sekarang ini fokus terhadap perbaikan atau penanganan infrastruktur yang rusak akibat bencana alam yang menimpah Sulteng setahun silam,” ujar Hidayat.
Hidayat mengatakan, dampak bencana tersebut selain menelan korban jiwa juga merusak berbagai sarana dan prasarana umum diantaranya obyek wisata, bangunan, dan tempat tinggal. Termasuk tempat-tempat pelaku usaha industri pariwisata baik yang berskala kecil, menengah, maupun yang berskala besar.
“Dalam pengembangan investasi usaha pariwisata sangat bergantung kepada Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal, terampil, serta dapat bersinergi,” katanya.
Kata Hidayat, pusat maupun pemerintah daerah selalu berupaya menjadi satu kesatuan dan langkah Pemda dengan pengusaha serta masyarakat kesemuanya itu bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membuka lapangan kerja, serta mengurangi penangguran sesuai dengan visi pemerintah daerah provinsi Sulteng yang maju, mandiri, dan berdaya saing.
“Sulteng menjadi salah satu daerah yang berpeluang dalam mengembangkan investasi usaha terlihat dari potensi yang dimiliki oleh daerah masing-masing,” ungkapnya.
Olehnya itu kata Hidayat, dalam pengembangan investasi usaha, pelaku usaha industri memegang peranan penting untuk turut serta dalam mempromosikan potensi daerah, serta peluang usaha investasi.
Reporter: Moh Fadel
Editor: Pataruddin
