Parimo, Metrosulawesi.id – Tahun 2020 Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), mendapatkan proyek pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 152 unit dan bangunan RTLH. Proyek itu dilaksanakan di wilayah utara Parimo. Hal itu di ungkapkan Sekretaris Dinas PKP Parimo Rahmat, pada Metrosulawesi di ruang kerjanya, Rabu 12 Februari 2020.
Menurut Rahmat, bahwa penerima bantuan tersebut berdasarkan hasil dari tim peninjauan, yakni masyarakat kurang mampu. Pihak yang melihat langsung kondisi rumah atau masyarakat yang dibantu itu adalah aparat desa setempat.
“Pihak desa harus melihat by name by address masyarakat yang wajib mendapatkan bantuan tersebut. Dimana rata rata desa yang masyarakatnya mendapatkan RTLH itu yakni 15 hingga 16 unit satu desa. Karena peningkatan kualitas itu dilihat dari rumah yang sudah ada, bukan rumah yang baru dibangun. Sebab anggarannya hanya 15 juta untuk satu unit rumah ditambah dengan upah kerja 2 juta setengah,” jelas Rahmat.
Rahmat menambahkan, saat ini pihaknya sudah menyampaikan kepada kepala desa agar menyiapkan by name by address, kemudian nanti kepala bidang perumahan bersama fasilitator akan turun melihat langsung rumah yang akan dibantu itu pada bulan April hingga Mei 2020 mendatang.
“Desa yang akan mendapatkan bantuan RTLH tersebut yakni Desa Dongkas 15 unit, Desa Ambason Mekar kecamatan Tinombo 15 unit, kemudian desa Siaga 15 unit, desa Khatulistiwa kecamatan Tinombo Selatan 15 unit, desa muara jaya kecamatan Sidoan 15 unit, desa Spontan kecamatan Tomini 15 unit, kemudian desa Maranti kecamatan Mepanga 15 unit, desa Palasa Tangki kecamatan Palasa 16 unit, desa Tuladenggi Pantai kecamatan Moutong 16 unit, dan desa Persatuan Utara kecamatan Ongka Malino 15 unit. Sehingga jumlah seluruhnya sebanyak 152 unit dan itu semua masuk dalam peningkatan kualitas rumah,” pungkasnya.
Reporter: Zulfikar
Editor: Syamsu Rizal
