Palu, Metrosulawesi.id – Pasar tradisional diharapkan menjadi sumber pendapatan utama yang dapat menunjang dan menambah pendapatan asli daerah (PAD).
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palu, Gunawan di sela kegiatan Rapat Koordinasi Pasar Se-Kota Palu, Kamis (6/2/2020) di Aula Kantor Kecamatan Palu Selatan.
“Tujuan dari ini agar terwujudnya pengolahan pasar yang mampu memenuhi kebutuhan produsen dan konsumen secara nyaman, bersih, aman, dan tertib. Sehingga meningkatkan volume dan nilai transaksi usaha,” paparnya.
Begitu pula dengan membangun sinergitas hingga interaksi ekonomi yang seimbang di pasar modern. Sementara itu, melalui kegiatan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan pelayanan terbaik di masyarakat dan terciptanya kondisi layaknya sebuah pasar.
“Sebagaimana sesuai dengan target masing-masing pasar yang ada di Kota Palu. Kegiatan ini diikuti sekitar 100 orang lebih, terdiri dari kepala pasar, petugas keamanan, petugas kebersihan, hingga petugas retribusi pasar,” jelasnya.
Selain itu, ada beberapa OPD juga dilibatkan dalam hal tersebut. Diantaranya, Satpol-PP, Dishub, DLH, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian, serta Inspektorat hingga tim Saber Pungli Kota Palu.
Sementara Sekretaris Kota H Asri SH dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini sangat penting dilaksanakan karena pasar yang merupakan pertemuan antara pembeli dan penjual. Sehingga, hal tersebut dapat memberikan nilai tambah kepada pemerintah.
“Ini perlu dilakukan pembenahan agar aktifitas di pasar dapat berjalan dengan lancar,” ucapnya.
Menurutnya, kegiatan ini begitu penting untuk membahas tentang pelaksanaan berbagai program pembangunan secara lebih serius dan masalah terkait keberadaan Pasar di wilayah ini. Sebagaimana diketahui, pasar di Kota Palu begitu banyak. Namun, perlu adanya peningkatan pengolahan yang lebih baik.
“Diharapkan melalui rapat koordinasi ini dapat menghasilkan keputusan yang membawa memanfaat bagi pihak pemerintah, para pedagang, dan masyarakat secara umum,” tuturnya.
Reporter: Fikri Alihana
Editor: Pataruddin
