WORKSHOP - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulteng menggelar workshop Pengelolaan Arsip Aset Dilingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, di Palu, 19 November. (Foto: Ist)

Palu, Metrosulawesi.id – Arsip dinilai dari sifatnya yang sangat penting harus memperoleh perlindungan khusus, terutama dari kemungkinan musnah, hilang atau rusak yang diakibatkan oleh bencana.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tengah melalui Kepala Bidang Pengelolaan dan Pemanfaatan Arsip, H. Muhammad Nasar, SH saat membuka Workshop Pengelolaan Arsip Aset Dilingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, di Palu, 19 November.

“Arsip juga akan memberikan implikasi dalam tata kelola pemerintahan yang baik, sebagaimana visi dan misi pembangunan Sulteng yakni Sulawesi Tengah maju, mandiri dan berdaya saing,” ujar Nasar.

Dia berharap workshop pengelolaan arsip aset dilingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah tak hanya sekedar sebagai pelengkap dalam penyelenggaraan kearsipan. Itu karena pengelolaan arsip aset mempunyai peranan penting dalam melindungi hak kepentingan organisasi, instansi dan perseorangan atau pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.

Ketua Panitia, Muh. Hisyam, dalam laporannya menyampaikan workshop diikuti oleh seluruh perangkat daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah. Workshop dimaksudkan dalam rangka pengelolaan arsip aset dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang sesuai dengan kaidah kearsipan.

Selain itu untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan kearsipan perangkat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, dimana pengelolaan arsip aset perlu menjadi pertimbangan yang penting. Workshop diisi dengan penyampaian materi pengantar pengelolaan arsip aset oleh Kasubdit Wilayah 1B Arsip Nasional RI Muhamad Ihwan, serta Pengelolaan dan Pemberkasan Arsip Aset oleh Arsiparis Madya Arsip Nasional RI Rudi Andri Syahputra.

Reporter: Michael Simanjuntak
Editor: Yusuf Bj

Ayo tulis komentar cerdas