- Pendaftaran Mulai 11 November Melalui SSCASN
Palu, Metrosulawesi.id – Pemerintah pusat melalui Menpan-RB telah mengumumkan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 beserta formasi, Senin, 28 Oktober malam.
Tapi sayangnya, untuk rekrutmen kali ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng tampaknya harus gigit jari karena tidak mendapat jatah perekrutan CPNS. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulteng, Asri, mengaku belum mengetahui pasti alasan pemerintah pusat tidak memberikan jatah perekrutan CPNS.
“Yang menentukan dari sana (pusat), kita sudah menyurat tapi belum ada kuota. Kita tidak tahu apa pertimbangannya, tunggu saja,” ujar Asri kepada Metrosulawesi, Selasa, 29 Oktober 2019.
Dia mengatakan Pemprov Sulteng sebenarnya jauh-jauh hari sudah mengajukan usulan formasi CPNS sejak beberapa bulan lalu. Alasan yang paling mendasar pengajuan perekrutan CPNS yaitu karena pascabencana Pemprov Sulteng membutuhkan tambahan aparatur untuk sejumlah formasi.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengajukan kuota CPNS dan Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD), sebanyak 2.019 formasi.
Namun formasi yang diajukan Pemprov Sulteng tidak dipenuhi pemerintah pusat dibuktikan dengan telah keluarnya formasi. Selain Pemprov, untuk Sulawesi Tengah ada dua kabupaten yang tidak mendapat jatah CPNS yaitu Pemkab Poso dan Banggai.
Asri menduga tidak diberikannnya jatah CPNS karena mempertimbangkan belanja pegawai yang telah melebihi 50 persen. Namun demikian, Pemprov kata dia akan terus berupaya agar bisa melakukan perekrutan CPNS.
“Pemerintah pusat juga tahu karena belanja pegawai menjadi salah satu syarat untuk perekrutan CPNS,” ucapnya.
Dia menambahkan, kepada masyarakat yang sebelumnya berencana ingin mendaftar menjadi ASN Pemprov Sulteng diimbau memilih formasi lain di kabupaten/kota seperti Kota Palu. Untuk Kota Palu, pemerintah pusat memberikan kuota sebanyak 175 formasi, Sigi 174 formasi, dan Donggala 164 formasi.
Selanjutnya Tolitoli 72 formasi, Buol 135 formasi, Morowali 111 formasi, Banggai Kepulauan 97 formasi, Parigi Moutong 200 formasi, Tojo Unauna 82 formasi, Banggai Laut 169 formasi, dan Morowali Utara 109 formasi.
Pendaftaran CPNS masih sama seperti tahun sebelumnya yakni secara online melalui laman https://sscasn.bkn.go.id dimulai pada 11 November 2019. Masing-masing pelamar hanya dapat mendaftar pada satu formasi di satu instansi.
Sejumlah dokumen wajib disiapkan peserta yang nantinya akan diunggah ke portal SSCASN. Dokumen tersebut antara lain scan KTP asli, foto, swafoto, ijazah, transkrip nilai asli dan beberapa dokumen pendukung lain yang disyaratkan oleh instansi.
Reporter: Michael Simanjuntak
Editor: Udin Salim