Palu, Metrosulawesi.id – Rabu, 23 Oktober 2019 kemarin hari terakhir pendaftaran calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan diusung partai Nasional Demokrat (Nasdem) untuk Pilkda serentak 2020. Sebelum memberikan rekomendasi, partai Nasdem terlebih dulu mendengarkan visi misi tiap-tiap calon.
Sekretaris DPW Nasdem Sulteng, Muslimun, Selasa 22 Oktober mengatakan, usai penutupan pendaftaran masih ada beberapa tahapan yang mesti dilalui calon, salah satunya pemaparan visi misi. Selain visi misi, setiap calon wajib menyerahkan hasil survei yang dikeluarkan lembaha survey rekomendasi Nasdem.
“Nasdem menggaransi rekomendasi yang diberikan partai kepada mereka yang mendaftar, dengan catatan visi misi calon linier dengan hasil survey tingkat keterpilihan calon,” tegas Muslimun.
Ada 10 lembaga survey rekomendasi Nasdem kepada calon. Survey menjadi alasan utama bagi partai memberikan rekomendasinya. Meskipun visi misi bagus, bila survey rendah Nasdem mempertimbangkan mengeluarkan rekomendasi.
Oleh karena itu, Muslimun mewanti kepada seluruh yang menginginkan partai Nasdem menjadi kendaraan politiknya, hasil survey harus tinggi.
“Nasdem konsisten dengan politik tanpa maharnya. Konsekuensinya rekomendasi partai harus kepada calon yang peluang menangnya besar. Untuk Mengetahui itu, survey menjadi rujukan utamanya,” terang ketua fraksi Nasdem DPRD Kota Palu ini.
Muslimuh berharap, seluruh calon yang mendaftar di Nasdem melampirkan hasil survey sesuai lembaga survey yang direkomendasikan Nasdem. Meskipun visi misi bagus, bila survey rendah Muslimun memastikan calon tersebut tidak mendapatkan rekomendasi Nasdem.
“Intinya, visi misi harus sejalan dengan survey,” tandasnya.
Reporter: Elwin Kandabu
