Tiga unsur pimpinan DPRD defenitif diambil sumpahnya Kami, (10/10) diruang sidang utama DPRD Donggala. (Foto: Tamsyir Ramli/ Metrosulawesi)

Donggala Metrosulawesi.id – Pasca pelantikan tiga unsur pimpinan kamis siang kemarin (10/11), anggota DPRD kemudian melakukan kerja marathon dengan membentuk Alat Kelengkapan DPRD (AKD) memilih pimpinan komisi dan badan.

Tapi hingga malam hari (10/10), kesepakatan belum juga terbangun diantara tujuh fraksi di DPRD Donggala, beberpa perwakilan fraksi sibuk lalu lalang dan sesekali memasuki runag ketua DPRD Donggala dengan melakuakn lobi-lobi politik.

“Kalau tidak jelas, ini lebih baik pulang saja,” tukas anggota DPRD yang meminta namanya tidak ditulis saat dicegat didepan ruang kerja ketua DPRD jumat malam kemarin (10/10).

Infromasi diperoleh dari internal DPRD, pembentukan AKD termasuk penunjukan tiga ketua komisi deadlock dan akan dilanjutkan pada senin (14/10).

“Semua fraksi belum menemukan titik terang, tujuh fraksi di DPRD masih memilki peluang sama menduduki pimpinan komisi, ketua BK, dan pimpinan Bapemperda. Ada tarik manarik dan arus besar di pemilihan AKD ini, tekanannya luar biasa, nanti senin (14/10) saja pak komiu hadir lagi (5/10),”t utur sumber resmi Metrosulawesi.

Diberitakan sebelumnya, dua fraksi yakni PKB dan Gerindra berbubutan menduduki posisi ketua komisi III bidang pembangunan, wakil ketua II Aziz rauf seacra terang-terangan ingin kembali menduduki posisi ketua Komisi III, begitu juga Sudirman salah satu anggota fraksi PKB, dirinya mengaku kepincut menjadi pimpinan komisi III jika fraksinya memberikan amanah.

“Kami sudah berpengalaman ditahun sebelumnya, gerindar duduk di pimpinan komisi III, Ansya Allah dengan kekuatan lobi-lobi politik dan pengalaman kami optimsi lewat anggota kami Asgaf umar bisa duduk dikomisi III,” kata Azizi Rauf mantan ketua DPRD Donggala.

Reporter: Tamsyir Ramli
Editor: Elwin Kandabu

Ayo tulis komentar cerdas