Donggala, Metrosulawesi.id – Pasar modern yang terletak di Desa Ogoamas I Kecamatan Sojol Utara yang dibangun dengan anggaran Rp 5 miliar terancam tidak bisa digunakan lagi dikarenakan aktivitas jual beli nyaris tak terlihat.
Padahal, pasar itu adalah pasar bertaraf nasional dan satu-satunya pasar di Provinsi Sulawesi Tengah yang didesain mewah berada di Kabupaten Donggala tepatnya Desa Ogoamas I.
“Sangat disayangkan, jika pasar ini tutup karena tidak ada aktivitas jual beli,” kata Kades Ogoamas I, Ilham, siang kemarin (11/10).
Kades Ilham menjelaskan, sebelum adanya pasar di Desa Ogoamas I memang ada pasar di Desa Ogoamas II. Namun karena hasil kesepakatan bersama antara pemerintah desa dan kecamatan di hadapan pemerintah kabupaten dibuahkan kesimpulan aktivitas pasar Desa Ogoamas II ditutup dan semua aktivitas dipusatkan di Pasar Ogoamas I.
Olehnya, Pemerintah Desa Ogoamas I meminta ketegasan pemerintah kabupeten menindaki oknum yang dengan sengaja mengaktifkan kembali pasar Ogoamas II.
“Untuk apa dibuat kesepakatan di depan Wabup jika hanya untuk dilanggar? Kasihan pasar kita dengan anggaran miliaran tapi tidak berfungsi, tolong tertibkan pedagang yang beroperasi di Pasar Ogoamas II,”keluhnya.
Kadis Perindustrian Donggala, Pattakali yang dikonfriamsi Jumat (11/10) menjelaskan, sesuai hasil rapat di ruangan Wabup disepakati hari pasar untuk Desa Ogoamas II pada hari Sabtu, dan untuk pasar Ogoamas I hari pasarnya hari Rabu.
“Dinas Perindagkop tidak lagi mengurusi pasar Ogoamas II, karena pasar itu sudah ditutup dan atapnya sudah dibongkar,” jawabnya.
Reporter: Tamsyir Ramli
Editor: Syamsu Rizal
