- Untad Bimtek Percepatan Kenaikan Jabatan Akademik
Palu, Metrosulawesi.id – Rektor Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP, mengungkapkan dosen lektor kepala dan profesor di Universitas Tadulako (Untad) hanya 3.3 persen. Padahal idealnya minimal harus sebanyak 20 persen.
“Saat ini jumlah lektor kepala dan profesor di Untad cukup memprihatinkan karena idealnya minimal 20 persen,” ujar Prof Mahfudz saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) percepatan kenaikan jabatan akademik ke lektor kepala dan profesor di Conference Room Media Center Untad, Selasa, 8 Oktober 2019.
Prof Mahfudz mengatakan Bimtek digelar sebagai upaya meningkatkan jabatan akademik untuk para dosen agar menuju lektor kepala dan professor. Itu karena mengingat jumlah dosen yang masih belum banyak mencapai jabatan tersebut.
“Kita perlu bersama-sama bergerak agar jabatan fungsional yang ada di Untad bisa sesuai dengan standar yang telah ditentukan Kemenristekdikti,” ucap Rektor.
Dalam Bimtek, Untad menghadirkan Direktur Karier dan Kompetensi SDM Kemenristekdikti, Prof. Bunyamin Maftuh dan Kepala Subdirektorat Karier Pendidik, Mochamad Panji Pujasakti, M.T sebagai pemateri.
Rektor berharap dengan kehadiran Prof. Bunyamin dan Mochamad Panji dapat menumbuhkan semangat para dosen yang saat ini masih berstatus lektor dan lektor kepala untuk menjadi professor.
Harapan itu disampaikan karena masih banyak dosen di lingkungan Untad masih berstatus sebagai lektor dan lektor kepala, beberapa di antaranya akan segera pensiun. Bahkan khusus di FISIP dan Fakultas Hukum Untad saat ini tinggal tersisa satu profesor.
“Olehnya tentu kita berharap dapat segera diregenerasi,” tandas Prof Mahfudz.
Bimtek diikuti sebanyak 133 peserta yang terdiri dari jajaran Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan di lingkungan Untad, Tim Angka Kredit Universitas dan Fakultas, Tim Penilai Bidang Karya Ilmiah, Perwakilan Dosen dari masing-masing fakultas yang memiliki jabatan akademik lektor 48 orang, dan lektor kepala 61 orang. Adapun sasaran Bimtek untuk memberi semangat baru kepada peserta dan dosen lainnya di lingkungan Universitas Tadulako yang akan berdampak pada peringkat dan jumlah kenaikan jabatan akademik ke lektor kepala dan ke profesor secara signifikan.
Reporter: Michael Simanjuntak
Editor: Yusuf Bj
