Palu, Metrosulawesi.id – Kepala Bidang Pembinaan, Pelatihan, Perluasan, Penempatan, dan Produktivitas Tenaga Kerja (P5TKA) Disnakertrans Sulteng, Fatnini, mengungkapkan job fair yang dilaksanakan di Taman Gor Palu pada 20-24 Agustus berhasil merekrut pencari kerja sekitar 1.100 orang lebih.
“Saat ini sedang mengikuti seleksi di perusahaan-perusahaan tempat mereka mendapat,” ungkap Fatnini, Selasa, 3 September 2019.
Dia menjelaskan para pencari kerja tersebut berasal dari berbagai kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah. Adapun perusahaan yang membuka lowongan di Job Fair bergerak diberbagai bidang antara lain, industri, pertambangan, dan perhotelan. Perusahaan besar yang turut ikut yaitu IMIP dan DSLNG Banggai.
“Saya berharap semua yang sudah memasukkan lamaran bisa diterima perusahaan sesuai kebutuhan,” ucapnya.
Fatnini menambahkan pihaknya tidak bisa mengintervensi perusahaan dalam memutuskan pelamar kerja untuk diterima. Keputusan akhir menjadi kewenangan pihak perusahaan berdasarkan sesuai hasil seleksi.
“Dalam tiga bulan kedepan baru ketahuan berapa yang bisa diterima dari jumlah pelamar itu. Kami juga akan melakukan evaluasi nanti,” tandas Fatnini.
Seperti diketahui, Pemprov Sulteng melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) kembali menggelar job fair untuk tahun 2019. Job fair dilaksanakan dalam rangka Proklamasi ke-74 Republik Indonesia berlangsung dari 20 sampai 24 Agustus 2019.
Tahun 2018, dalam momentum serupa, Disnakertrans juga menggelar job fair di Eks Kampung Kaili Jalan Rajamoili Palu pada 27-31 Agustus lalu. Saat itu sekitar 1.750 lowongan pekerjaan dibuka oleh 44 perusahaan yang berasal dari berbagai daerah. Sebagian besar perusahaan itu berasal dari Kota Palu, Banggai, Morowali, dan Jakarta. Ada sekitar 26 perusahaan menempatkan para calon pelamar di dalam negeri dan sisanya 18 perusahaan menempatkan di luar negeri.
Reporter: Michael Simanjuntak
