Palu, Metrosulawesi.id – Atas penyebaran berita hoaks tersebut Longki merasa dirinya dilecehkan secara pribadi dan jabatan sebagai Gubernur Sulteng. Olehnya Longki meminta Polda Sulteng bergerak cepat menangani aduan yang ia laporkan.
“Saya mohon dengan sangat kepada pak Kapolda agar ini segera diproses. Saya sebagai gubernur betul-betul sangat dilecehkan. Wibawa saya sebagai gubernur betul-betul sangat dihina,” ujar Longki kepada awak media usai menyampaikan laporannya di Polda Sulteng.
“Ini laporan penyempurnaan dari yang sebelumnya berita acara pengaduan yang fokus kepada Yahdi. Sekarang ini berita acara laporan Polisi dari status lidik ke penyidikan,” tambahnya.
Longki menegaskan komitmennya untuk terus menuntaskan kasus hoaks melalui jalur hukum. Dipastikannya akan menolak upaya damai dan siap berhadap-hadapan di persidangan.
“Saya tidak mau membuka diri untuk berkomunikasi karena saya pikir sudah melapor ke Polisi,” ucap gubernur.
Kepada awak media, Longki juga mengaku khawatir penanganan laporan terhadap YB diintervensi pihak tertentu. Itu karena posisi YB sebagai kader salah satu partai politik di Sulteng. Kekhawatiran itu diperkuat atas laporan sebelumnya yang menurut Longki terkesan terabaikan.
“Saya berharap kasus ini segera tuntas dengan ditingkatkan ke pemeriksaan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat Polda segera menetapkan tersangka. Dan kalau memungkinkan segera menahan seperti pemberlakuan kepada mereka-meraka yang melakukan kasus sama. Saya mohon itu diberlakukan sama,” tandas Longki.
Reporter: Michael Simanjuntak
Editor: Udin Salim
